20 Oktober 2011

Lytro Camera: saatnya tidak perlu kuatir kalau foto anda salah fokus

Pernah terpikir untuk mengabadikan perjalanan hidup anda dengan video tetapi maunya punya kamera yang selalu bisa menghasilkan gambar yang selalu terang dan tajam baik dalam kondisi kurang cahaya sekalipun? Ini dia jawabannya.
Lytro Camera adalah kamera video pertama di dunia yang menggunakan teknologi light fields yang biasanya hanya ada di sebuah kamera mahal.

Kalau anda masih ingat, kami pernah membahas Light Field Camera ini dimana intinya anda bisa jepret dulu dan urusan fokus kemana bisa menyusul dengan bantuan aplikasi yang ada.
Kembali ke Lytro Camera, kamera ini berukuran cukup kecil (41 x 41 x 112 mm, berat 214 g) sehingga kita bisa membawanya kemana-mana dan siap mengabadikan apapun yang kita mau.
Berbeda dengan kamera biasa, semua foto disimpan dalam format khusus yaitu Light field picture file (.lfp) karena memang format file ini nantinya masih bisa diotak-atik titik fokusnya dan setelah itu baru deh dikonversi.
Kalau dilihat dari spesifikasi berarti 1 file itu besarnya sekitar 22 MB atau mirip besaran file RAW juga.
Lensanya menggunakan lensa dengan "bukaan" f/2 dan punya 8x optical zoom sedangkan di bagian belakang terdapat layar sentuh kecil berukuran 1,46 inch untuk melihat hasil foto sekaligus untuk mengatur menu.
Lytro Camera dikeluarkan dalam 3 model/ warna dimana dijual dengan harga US$ 499 (16 GB) dan US$ 399 (8GB).
 
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar